KENDAL KAMPUNG MULTIMEDIA, KAMPUNG FILM
Amerika punya Hollywood, India
punya Bollywood, Kendal juga harus punya……?
Apakah ini sebuah harapan atau
khayalan yang terlalu muluk-muluk.....????? Kita rasa tidak....
Kesamaan Hobby dan kecintaan dalam dunia multimedia Baik
Photography, Cinematography, dan perFilm an itulah yang kemudian mendorong
sebuah komunitas Kendaligraphy di Desa Kendal bercita-cita bercita-cita Kendal nantinyamenjadi
kampung Kampung Film, dan mungkin bisa sebagai Hollywood-nya Lamongan
hohohoho........ (Ngayal Dehhhhh) .
“Keinginan saya di Kendal nanti
ada tempat latihannya, sanggarnya, ada studionya untuk tempat ngumpul sesama anggota
. Terus di sepanjang jalan dipajang foto-foto pemeran film, kita bikin film
sendiri dengan aktor/pemeran warga asli desa kendal sendiri, , kita bikin
bioskop desa sebagai tempat nonton bersama masyarakat. ucap Shoff Rijal Robbani
Salah satu pegiat di Komunitas Kendaligraphy.
Multimedia dan kendal seperti
dua mata sisi sebuah koin dimana saling dan selalu beriringan demi mengexplore
semua tentang Desa, sehingga semua akan tahu siapa kendal itu. dan Kendal bukan
lagi sebagai desa yang udik jauh dari peradaban, tapi sudah lebih selangkah
lagi mengenal tentang perkembangan zaman .
Berawal di Tahun 2016 lewat
film perdana yang berjudul Gugah Rasa Cinta Indonesia yang di lakonkan oleh
Agung arab kala itu Bersama anak-anak KKN dari UM Surabaya cukup menggugah rasa
dan fikiran kita bahwa Kendal punya potensi membuat sesuatu yang berbeda yakni
lewat pembuatan film-film mini yang akhirnya berkelanjutan hingga sekarang.
Banyak kegiatan-kegiatan desa dikemas dalam bentuk videography dan
cinematography agar lebih menarik untuk disaksikan masyarakat. Banyak project
film yang telah dibuat dan hampir semua proses kegiatan selalu dilakukan di
Desa kendal dengan di produseri, sutradarai, di garap sendiri. Semua ikut
semangat dan menjadi bagian serta berperan dalam proses pembuatan film.
Disetiap kegiatan Pentas Seni HUT RI di desa Kendal membuat film
adaah suatu menjadi hal wajib sebagai bagian pembuka untuk di tonton bersama
-sama masyarakat Kendal. Melihat Tawa riuh, tatapan mata para penonton yang
antusias melihat hasil karya mereka adalah kebanggaan dan penghargaan yang tak
bisa dirupiahkan.
Komunitas Media Kendaligraphy didirikan bukan oleh orang-orang
yang ahli dibidang film, tapi disitulah uniknya, jika seseorang akademisi
membuat film. maka memang sudah seharunsya mereka seperti itu, namun kita orang
orang awam didunia film justru membuat film, karna film adalah sebuah karya
yang mudah di serap oleh setiap manusia, begitu hebat sebuah film hingga
membuat seseorang ingin menjadi superhero, ingin menjadi sosok yang lain dan
beda, dan lain sebagainya, maka sebenarnya film juga bisa menjadi alat untuk
membuat seseorang agar menjadi orang yang lebih baik lagi. tinggal bagaimana
saja cara kita menyampaikannya.
Di dalam Team, hanya memakai alat sederhana dalam pembuatan film.
seperti kamera dslr, HP dan juga komputer. namun disitulah uniknya, kalau kita
bisa buat film bagus dengan peralatan canggih. maka bukanlah hal aneh bagi
kita, justru ketika kita bisa membuat karya bagus dengan peralatan yang
sederhana maka disitulah letak kehebatannya.
Walau seperti itu bukan berarti kita tak membutuhkan alat canggih
saat kita berkarya, intinya kita tidak mau ketergantungan pada alat untuk
selalu berkarya, kita juga tidak menuntut seseorang untuk menguasai ilmu
tentang perfillmman, karna tujuan kita adalah menyampaikan edukasi lewat media
baik photography, Cinematography, videography dan film. dan ada satu hal yang
sebenarnya lebih hebat dari sebuah alat canggih, yaitu adalah RASA. percuma
kita buat film secanggih apapun jika tidak mengenang dihati penontonya. karna
balik lagi ketujuan awa adalah kita ingin membuat perubahan maka yang
ditekankan disini adalah dari Rasa itu sendiri.
Berikut kami bagikan link film-film dan hasil karya multimedia tentang
Kendal.
https://youtu.be/dVUGhTUi5yM
"KARYA YANG BAIK MEMANG DIBUAT DENGAN
TEKNIK FILM YANG BAIK,
TAPI KARYA YANG HEBAT ADALAH KARYA YANG
BISA BERKENANG DI HATI PENONTONNYA"
Kita
berkeinginan membawa perubahan di Desa
Kendal lewat sebuah karya, karna kami tidak bisa menunggu sesuatu indah pada
waktunya, tapi kitalah yang harus menciptakan keindahan itu sendiri, kami akan
membuat sebuah gerakan untuk suatu perubahan.
Kami
percaya hitam tak selamanya gelap dan kegelapan tak selamanya membutakan
Comments
Post a Comment